A. Arti
Surah At-Tin
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
1.
Demi ( buah ) Tin dan ( buah
Zaitun.
2.
Dan demi Bukit Sinai.
3.
Dan demi Kota Makkah ini yang
aman.
4.
Sesungguhnya Kami telah
menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
5.
Kemudian Kami kembalikan dia ke
tempat yang serendah-rendahnya ( Neraka ).
6.
Kecuali orang-orang yang beriman
dan mengerjakan amal saleh, maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.
7.
Maka apakah yang menyebabkan kamu
mendustakan ( hari ) pembalasan sesudah adanya keterangan-keterangan itu ?
8.
Bukankah Allah SWT hakim yang
seadil-adilnya ?
B. Sebab-sebab
Turunnya Surah At-Tin.
Diriwayatkan oleh Ibnu
Jarir dari Al-Aufi yang bersumber pada Ibnu Abbas, surah At-Tin turun berkaitan
dengan pertanyaan para sahabat tentang balasan amal orang yang sudah pikun.
Melalui surah At-Tin,
Allah SWT menegaskan bahwa amal-amal orang yang beriman dan beramal saleh akan
senantiasa mengalir pahalanya secara terus menerus meskipun orang tersebut
mengalami pikun. Masa pikun adalah kondisi seseorang yang sudah tua dan
memiliki pikiran yang tidak stabil.
Contohnya : Sudah tidak ingat lagi waktu salat, tidak ongat puasa dan ibadah-ibadah
lainnya.
C. Kandungan
Surah At-Tin
Surah At-Tin terdiri atas
8 ayat, termasuk kelompok surah Makkiyyah, diturunkan setelah surah Al-Buruj.
Surah At-Tin memiliki makna, yaitu sebagai berikut
:
1.
Allah bersumpah dengan
menggunakan 4 tempat suci yaitu :
·
Dengan Tin.
·
Dengan Zaitun
·
Dengan Bukit Sinai
·
Dengan kota Makkah ini yang aman
2.
Allah menciptakan manusia dalam
bentuk yang sebaik-baiknya ( sempurna ), bukan hanya dari bentuk fisiknya saja
melainkan juga sempurna dalam segala potensinya, yaitu akal, nafsu, dan rasa
yang menjadi modal dasar pembentukan struktur kerohanian manusia.
3.
Allah akan mengembalikan manusia
ke derajat yang serendah-rendahnya jika manusia tidak mampu menggunakan seluruh
potensi yang dimilikinya untuk beribadah kepada Allah.
4.
Allah akan memberikan keadilan
kepada manusia dengan seadil-adilnya ( memberikan pahala pada orang-orang yang
mengerjakan amal saleh, dan memberi azab kepada orang yang ingkar dan berbuat
jahat ).
0 komentar:
Posting Komentar